![]() |
Petinggi Kampung Intu Lingau, Abed Nego. (Dok.rri) |
Sendawar,
Beritakubar.com - Pemerintah kampung Intu Lingau, Kecamatan
Nyuatan, Kabupaten Kutai Barat (Kubar) terus melakukan perbaikan untuk mencapai
status kampung mandiri dan sejahtera. Melalui pemanfaatan alokasi dana desa
(ADK) dan dana desa (DD), berbagai program pembangunan telah direncanakan untuk
tahun 2024.
Kepala Kampung Intu Lingau, Abed Nego,
menjelaskan bahwa ada sejumlah program yang akan dijalankan. Salah satu program
yang menjadi fokus adalah semenisasi jalan dalam kampung. Menurut Abed Nego,
program ini bertujuan untuk mendukung aktivitas ekonomi warga setempat.
“Kalau kegiatan kampung ya banyak. Ada
semenisasi jalan sampai ketahanan pangan, tapi yang selesai tahun ini adalah
semenisasi jalan dalam kampung sepanjang 700 meter,” ungkap Abed Nego Selasa (02/10/2024).
Target tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat,
baik dalam hal ekonomi maupun sosial.
Semenisasi jalan merupakan inisiatif penting
dalam peningkatan infrastruktur di masyarakat. Menurut Abed Nego, semenisasi
jalan di Kampung Intu Lingau terbagi menjadi beberapa spot yang strategis.
Projek semenisasi ini mencakup panjang total
sekitar 700 meter, yang terdiri dari berbagai titik. Pertama, terdapat
semenisasi sepanjang 200 meter di RT. 06 dan 07. Kemudian dilanjutkan dengan sembilan
belas meter lainnya di RT. 13, serta 200 meter di RT. 12. Akhirnya, terdapat
100 meter terakhir di RT. 09 kawasan Kampung Intu Lingau.
“Ini sumber pendanaannya dari
Alokasi Dana Kampung yang dikucurkan melalui APBD Kabupaten Kutai Barat,” jelasnya.
Menurut Abed Nego, pendanaan untuk semenisasi
jalan ini berasal dari alokasi dana kampung yang dikucurkan melalui APBD
Kabupaten Kutai Barat. Selain proyek semenisasi, tahun ini pemerintah Kampung
Intu Lingau juga mengupayakan pembangunan ketahanan pangan. Ini menunjukkan
komitmen jangka panjang untuk meningkatkan kualitas hidup di komunitas lokal.
“Ini semua kami lakukan untuk
menunjang kebutuhan masyarakat, dan kami berterimakasih kepada Pemerintah
Kabupaten karena sudah mengalokasikan anggaran ADK kami yang cukup besar untuk
mendukung pembangunan di Intu Lingau,” ucapnya.
Dia menyebutkan, jumlah Alokasi Dana Kampung Intu
Lingau yang dikucurkan Pemkab Kubar melalui ADK sebesar Rp 4 Miliar lebih,
kemudian Dana Desa Rp 800 juta dan lain-lain kurang lebih sebesar Rp6 Miliar.
Anggaran ini lah yang digunakan Pemerintah Kampung Intu Lingau untuk pembangunan Infrastruktur jalan dan sektor pertanian, karena wilayah tersebut kedepannya diharapkan bisa menjadi Sentra Pertanian di Bumi Tanaa Purai Ngerimaan. (Adv/diskominfo/kbr).