 |
| Asisten I Faustinus Syaidirahman memberikan arahan pada acara Forum Group Discussion Pembahasan Nota Kesepakatan Sinergi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Bersama Pemerintah Kabupaten Kutai Barat, Senin (14/10). |
SENDAWAR, Beritakubar.com - Sebanyak kurang lebih 6 ribu tenaga kerja kontrak (TKK) di Bumi Tanaa Purai Ngeriman Kabupaten Kutai Barat (Kubar) telah menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
Sejak Januari 2022 BPJS ketenagakerjaan sudah mengentri semua TKK se Kubar. Sejak saat itulah semua TKK sudah terdaftar sehingga jaminan - jaminan tersebut bisa diberikan, kata Chandra Cahyono Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kubar Ruang rapat Sekda Lantai II, dalam acara Forum Group Discussion Pembahasan Nota Kesepakatan Sinergi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Bersama Pemerintah Kabupaten Kutai Barat, Senin (14/10/2024).
”Manfaat yang diberikan, memang tidak bisa menghidupkan kembali orang yang sudah meninggal. Tapi marilah kita berpikir setiap pekerja itu, memiliki tanggung jawab menghidupi keluarga, baik yang sudah berkeluarga maupun yang masih lajang,” beber Chandra.
Dengan diberikan santunan tentu diharapkan Pemkab Kubar tidak hanya berhenti pada TKK, tetapi pekerja di Kubar bukan hanya TKK saja namun ada jutaan pekerja dan orang-orang yang bekerja dengan penghasilan yang tidak tetap yang disebut pekerja rentan.
“Harapannya Pemda juga bisa memperhatikan dan penganggaran bagi para pekerja rentan tersebut seperti Kukar yang dibayarkan oleh Pemda,” ucapnya.
“Santunan minimal diberikan, jika kehilangan nyawa Rp 42 Juta, jika meninggal akibat kecelakaan kerja santunan diberikan sebesar 48 kali gaji,” kata Chandra.
Selanjutnya Asisten I Faustinus Syaidirahman, menyampaikan dengan semakin terjamin, jaminan sosial bagi para tenaga kerja merupakan keberhasilan pemerintah.
“Semoga dengan terselenggaranya kegiatan ini akan mendukung tersedianya jaminan sosial ketenagakerjaan kepada pekerja khususnya Non ASN di setiap PD dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Barat,” tuturnya.
Pemkab mengharapkan kepada BPJS Ketenagakerjaan terus tingkatkan sinergitas dengan seluruh pihak agar bersama bisa mendengarkan dan menampung setiap saran dan masukkan
Dan untuk diketahui setiap tahun Pemerintah terus berupaya memenuhi kesejahteraan para pekerja khususnya melalui program BPJS Ketenagakerjaan ini.
“Besar harapan saya bahwa kita semua dapat mensukseskan pembangunan berkelanjutan di Kutai Barat ini demi Hari Esok Lebih Baik Daripada Hari Ini,” pungkas Asisten I.(Adv/Diskominfo-Kubar)
