 |
| Suasana Pasar Tani Kampung Ujoh Bilang Kecamatan Long Bagun( DKPP Mahulu) |
BeritaKubar.com, Ujoh Bilang – Pemkab Mahakam Ulu (Mahulu) melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) pada 2020 ini memiliki program bagi petani dan nelayan, yaitu Pasar Tani
Pasar tani itu biasa dibuka dua kali dalam seminggu. Namun belakangan ini, terkendala wabah Covid-19, sehingga sementara waktu terpaksa harus ditutup.
“Pasar tani dari tiga bulan lalu,dua kali dalam sepekan, yaitu hari Rabu dan Sabtu,” kata Kepala DKPP Mahulu, Saripuddin, saat dihubungi salah satu wartawan melalui telepon, Selasa (01/09/2020).
Pasar tani Mahulu terletak di Simpang Tikah, Kampung Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun. Di pasar itu dijual beragam produk dan hasil pertanian petani dan nelayan Mahulu.
“Yang dipasarkan ialah hasil produksi sayur mayur lokal, dan juga, beragam produk tani,” paparnya.
Kadis Saripuddin mengungkapkan, selama pasar tani di buka, terlihat antusias dari masyarakat sangat tinggi.
 |
Kebanggaan masyarakat, karena memang di pasar tani dipasarkan hasil produksi asli petani lokal
“Didalam pasar tani masih banyak kekurangannya. Tapi kami berupaya untuk membenahi dengan menjual seluruh produk lokal petani Mahulu. Termasuk bibit sayur dan tanaman,” terangnya.
Kadis DKPP mengungkapkan, minat warga Mahulu dengan pasar tani sangat besar.
Dibuktikan dengan sempat kehabisan tenda.
“Kami menyiapkan sebanyak 20 tenda yang telah terpakai. Saat ini terpaksa ditutup sementara, karena pandemi Covid-19. Pasar tani rencana akan dibuka lagi pada 5 September 2020. Karena masih menunggu arahan dari Bupati Mahulu, setelah lockdown,” tambahnya.
Kadis Saripuddin mengharapkan agar kedepannya, petani pada 5 Kecamatan se-Mahulu dapat mengisi pasar tersebut. Utama untuk menambah penghasilan petani.
“Juga menunjang program pembangunan Pemkab Mahulu dalam penyediaan pangan lokal yang bersih bebas dari insekstisida,” tutup Saripuddin
Editor :SDL
