Kegiatan sosialisasi yang diadakan oleh DP2KBP3A yang mengundang beberapa perwakilan dari sekolah yang ada di Kutai Barat pada Selasa (25/2/2020) kemarin. (Istimewa) |
“Kami mengajak siswa siswi dari beberapa SMP dan SMA di
Kutai Barat ini untuk mengetahui tentang apa itu pernikahan usia anak dan
resiko resiko yang bisa terjadi. Selain itu bagaimana upaya pencegahan agar hal
tersebut tidak sampai terjadi,” kata Kasi Perlindungan Anak DP2KBP3A, Anastasia
Bety.
Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini diharapkan para anak
anak dibekali dengan pengetahuan dan wawasan agar dapat memahami tentang resiko
dan pencegahan. Sehingga kedepannya dapat menjadi agen pelopor pencegahan usia
pernikahan anak yang dapat dibagikan kepada rekan sebayanya.
“Dari tahun ketahun jumlah pernihan dini ini cenderung
meningkat untuk di Kutai Barat. Oleh karenanya dengan kegiatan ini diharapkan
dapat menurunkan angka pernikahan usia anak ini,” tambahnya.
Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri beberapa sekolah yang
diantaranya SMPK WR Soepratman Barong Tongkok, SMPN 1 Sendawar, SMPN 2
Sendawar, SMA Surya Mandala, SMK Purnama, SMAN Sendawar, SMAN 2 Sendawar, SMAN
3 Sendawar. Serta SMAN 1 Linggang Bigung dan Forum Anak Kutai Barat. (mad)