MULAI TERGENANG. Air yang sudah mulai naik dan menggenangi beberapa tempat mengharuskan BPBD Kubar terjunkan tim TRC kebeberapa wilayah. (BPBD Kubar)
|
Beritakubar.com, Kutai Barat – BPBD Kutai Barat mengirimkan beberapa tim untuk memantau potensi banjir yang terjadi di Kecamatan Bentian Besar. Berdasarkan informasi yang didapat saat melakukan monitoring air sungai di dua kecamatan yakni Kecamatan Melak dan Damai pada Sabtu (8/2/2020) kemarin. Saat ini kondisi air sudah mulai menggenangi beberapa ruas jalan kampung di Kecamatan Bentian Besar.
“Kami dapat informasi bahwa beberapa ruas jalan kampung di Kecamatan Bentian Besar sudah mulai tergenang air. Oleh karenanya kita kirimkan beberapa tim untuk mengecek dan memantau bagaimana progresnya sehingga bisa mempersiapkan apa yang perlu dilakukan,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kubar, Kamius.
Tim reaksi cepat (TRC) BPBD Kutai Barat tersebut diberangkatkan pada Minggu (9/2/2020) untuk memantau langsung kondisi terakhir di Kecamatan Bentian Besar tersebut. Apalagi beberapa hari belakangan ini Kutai Barat selalu diselimuti mendung dan diguyur hujan. Sehingga beberapa daerah rawan banjir di Kutai Barat mulai ditingkatkan kewaspadaannya.
“Beberapa daerah sudah mulai mengalami peningkatan air dan status sungai sekarang ini masuk dalam level siaga. Kami akan terus mengupayakan mempersiapkan segala sesuatunya untuk mengantisipasi bila banjir sudah melanda beberapa daerah yang memang menjadi lokasi rawan banjir di Kabupaten Kutai Barat ini,” tandasnya. (mad)